Google ads

SILA CARI DI SINI

Google

Friday, December 25, 2009

PERJALANAN HAJI

Tampaknya penulis ini adalah dokter baru, yang mendapat kehormatan menjadi bagian dari perjalanan haji dengan menggunakan Kapal Api. Sungguh luar biasa haji ketika itu, tak hanya bermodal niatan dan uang yang berlipat, namun kesehatan menjadikan utama. Kegigihan dan semangat yang dibarengi nawaitu membuat haji dahulu tidak hanya disegani namun secara fisik memang kuat. Kapal yang diceritakan oleh buku ini adalah kapal yang berasal dari negeri Jepang. Kurang lebih sekitar 144 lebih awak kapalnya. Kapal Api bernama Koan Maru ini diawaki dua bangsa, Indoensia dan Jepang. Tergolonhg sebgai kapal eksores tulis buku ini. Dan memiliki kecepatan 18 mil-laut. Kapal ini mempunyai balai pengobatan, terdiri atas seorang dokter sebagai pemimpin, 4 orang perawat pria, dan 2 orang perawat wanita yang keduanya juga berijazah bidan. Katika itu tanah air mensyaratkan bahwa setiap rombongan haji harus menyertakan RKI-Rombongan Kesehatan Haji Indoensia. Yakni petugas yang membantu agar kesehatan jemaah haji terjaga dari penyakit dan bencana. Kisah menyayat juga terjadi di Kapal ini, ada dua jamaah yang meninggal dunia, dan dalam kisah itu memberikan info kepada khlayak baca, bahwa tata cara pemakaman laut selalu ditempuh. Prosedur hingga prosesi pemakaman terulas tuntas oleh buku ini. Buyku terbitan 1961 ini memberikan gambaran kondisi saat itu, dan daerah ziarah yang bersejarah belum tersentuh oleh modernisasi, senhingga sensasi keasliannya, serta makna sejarahnya dapat berkata dengan lugas. Mungkin kini tempat itu sudah tersentuh modernisasi, Mudah-mudahan bekas-bekas peninggalan di kaki Jabal Uhud, dan bukit Rumoat masih ada. Jika tidak buku ini dapat menceritakan.
Keunikan buku ini memberikan info tentang dunia kesehatan terkait dengan jamaah haji, tentunya menjadi maklum karena penulisnya adalah seorang dokter. namun yang lebih menarik adalah info tentang keadaan Makah dan Madinah di kurun tahun 1960-an. Terceritakan oleh buku ini antara lain:
Bekas - Bekas Peninggalan di kaki Gunung Uhud
Makam Para Syuhada Uhud
Bukit Romuat
Tempat Terbunuhnya Sayyidina Hamzah Ibn abdul Muttalib
"Ainu"l Muftiyah
Masjid Sihridj
Masjid Mustarah
Masjid dira"
Perang Chandaq
Masjid Chandaq
Masjid Qiblatin
Masjid Quba'
Masjid Jumat
Data buku
JUDUL: Perjalan Haji
PENULIS: Dr.,Med. Ahmad Ramali
PENERBIT: Tintamas Jakarta- Dicetak oleh percetakan negara Jakarta.
TAHUN TERTIB: 1961
ISBN: Belum terdaftar
TEBAL: 185.
EJAAN LAMA
[]

1 comment:

ads